Teya Salat

Islam Ajaran Yang Mengubur Kejujuran.

Ajaran ataupun agama yang
berdasarkan kejujuran tidak pernah
dimulai dengan Syahadat yang
berbohong.
Setiap umat Islam wajib
mengucapkan dan mengulangi
ucapan2:
"Aku bersaksi, tiada Tuhan selain
Allah, dan Mu.......... "
Jelas sekali disini, umat yang
mengucapkan kalimat ini belum
lahir sewaktu Muhammad masih
hidup, dengan kata lain, setiap
umat Islam diwajibkan untuk
mengucapkan kesaksian tentang
hal2 yang sama sekali belum
pernah disaksikannya.
Berbohong adalah mengucapkan
atau menyaksikan hal2 yang tidak
benar. APAKAH MUNGKIN AGAMA
ISLAM BISA DIANGGAP AGAMA
YANG MENGAJARKAN KEJUJURAN
SEMENTARA KALIMAT PERTAMA
YANG DISUCIKANNYA SUDAH JELAS
DAN TEGAS MERUPAKAN
KEBOHONGAN YANG BISA
DIBUKTIKAN ?????
Hanya hati nurani yang tidak jujur
saja yang mampu menganganggap
ajaran ini sebagai ajaran
kejujuran ...
Kejujuran tidak perlu banyak kata
untuk mengungkapkannya,
sebaliknya kebohongan harus
ditanamkan melalui khotbah2 yang
memerlukan waktu cukup untuk
menjadi kebiasaan seperti yang
dilakukan umat melalui shalat 5
waktu sehingga dengan
membiasakan diri untuk
berbohong, maka kebohongan itu
tidak lagi dianggap bohong tapi
dirasakan sebagai kebenaran yang
jujur meskipun tidak jujur.
Itulah sebabnya, umat yang tidak
biasa shalat 5 waktu akan dengan
mudah menemukan kebohongan
ini, sebaliknya umat yang soleh
yang rajin2 shalat 5 waktu tidak
pernah kebohongan ini dirasakan
karena memang umat ini sudah
tinggi sekali tingkat kebohongan
imannya. KARENA KEBOHONGAN
MEMANG HARUS DIUCAPKAN
DENGAN BANYAK KATA2 DAN
DIBIASAKAN UNTUK DIANGGAP
JUJUR. SEBALIKNYA KEJUJURAN
HARUS MERUPAKAN REALITAS
YANG MENUNJANG SEDIKIT KATA2.
...
Demikianlah, makin tinggi
keimanan seorang umat, makin
lincah juga dia berbohong, dan hal
ini bisa anda saksikan para imam di
mesjid2 diseluruh Indonesia yang
tak merasa salah apalagi malu kalo
berbohong itu demikian lancarnya,
misalnya saja mereka tahu kalo
Neil Armstrong itu bukan beragama
Islam, tapi mereka bilang Neil
Armstrong itu
beragama Islam karena waktu di
Bulan dia mendengar suara Azan
sehingga sekembalinya ke Bumi dia
langsung beriman kepada Islam
akibatnya dia dipecat oleh
pemerintah Amerika, dalam hal ini
juga dia berbohong dia memfitnah
se-olah2 pemerintah Amerika
memecat Neil Armstrong, padahal
tidak pernah Neil Armstrong
dipecat dan juga tak pernah dia
masuk Islam apalagi mendengarkan
Azan dibulan. Neil Armstrong
sendiri menyangkalnya, namun
tetap saja imam2 mesjid
mendengungkan khotbah2 bohong
seperti ini dengan suara keras di
corong2 microphone-nya.
Khotbah ini terus diucapkan ber-
ulang2 seperti juga mengucapkan
syahadat, sehingga kalo ada umat
Islam datang ke Amerika, mereka
kaget kenapa orang2 Amerika mau
dibohongi koran2 Amerika, rupanya
orang2 Amerika ini tidak tahu kalo
Neil Armstrong ini sudah masuk
Islam lama sekali.

Back to posts