Pair of Vintage Old School Fru

Apa Yang Ada Dalam Benak Para Pelaku Bom Bunuh Diri?.

Tgl 15 Juli, sebuah program MSNBC
membahas serangan teroris Islam
7/7 di London. Salah seorang
pembicara adalah Pierre Rehov,
seorg produsen film Perancis yg
membuat 6 film dokumenter ttg
intifada dgn menyamar di daerah2
Palestina.
Film Pierre yg sedang dinantikan
adalah, "Suicide Killers" (Pembunuh
Diri), yg didasarkan pada
wawancaranya dgn keluarga2 para
shahid (Muslim yg bunuh diri demi
Allah) dan para calon shahid utk
mencari tahu alasan kenekadan
mereka.
Lebih lanjut keterangan Pierre ttg
film barunya itu.
Q - Apa yg mendorong anda utk
memproduksi film "Suicide Killers,"
film anda yg ketujuh ?
A - Saya mulai bekerja dgn para
korban pemboman bunuh diri utk
membuat film ttg PTSD (Post
Traumatic Stress Disorder) dan lalu
saya mulai tertarik dgn kepribadian
para pelaku kejahatan ini, spt yg
digambarkan berkali2 oleh korban
mereka. Khususnya bahwa semua
suicide bomber selalu tersenyum
pada detik sebelum meledakkan
diri.
Q - Mengapa film ini anda anggap
penting ?
A - Orang tidak mengerti budaya
biadab dibelakang fenomena yg
sulit dipercaya ini. Film saya ini
memang tidak 'politically correct,'
menyinggung perasaan orang,
karena memang menyentuh ke akar
masalah, menunjukkan wajah Islam
sebenarnya ... the real face of
Islam. Film ini menuding BUDAYA
KEBENCIAN dimana orang2 tidak
berpendidikan mengalami cuci otak
sedemikian rupa shg satu2nya
solusi hidup adalah membunuh
diri sendiri dan orang lain atas
nama Allah yg menjadi satu2nya
pedoman mereka.
Q - Apa yg anda dapatkan dari film
ini ? Apa yg anda tahu yg tidak
diketahui pakar2 lain ?
A - Saya sampai pada kesimpulan
bahwa kami menghadapi sebuah
'neurosis' (keresahan jiwa) yg diidap
oleh satu peradaban secara
keseluruhan. Kebanyakan
'neuroses' biasanya dihubungkan
dgn adanya frustrasi seksual.
Maksud saya, kita berbicara ttg
anak2 yg seluruh hidupnya
frustrasi, tanpa kesempatan
mengalami sex, cinta kasih, kasih
sayang atau bahkan saling
pengertian antara jenis kelamin yg
berlainan.
Ini karena dlm Islam, pemisahan
antara lelaki dan wanita adalah
absolut ! Begitu pula kebencian
terhdp wanita, yg didominasi total
oleh lelaki. Ini mengakibatkan jiwa
dlm keadaan resah. Bukan suatu
kebetulan bahwa para suicide
killers biasanya lelaki muda yg
secara tidak sadar didominasi oleh
libido yg menggebu2 yg mereka
sendiri tidak mampu lampiaskan,
karena ini mereka anggap kelakuan
setan.
Karena Islam menggambarkan
surga sbg tempat dimana akhirnya
semua
diperbolehkan, belum lagi janji
adanya 72 perawan bagi anak2
frustrasi itu, membunuh orang lain
dan diri sendiri merupakan
satu2nya solusi mereka.
Q - Bgm rasanya mewawancarai
para calon shahid, keluarga mereka
dan korban2 mereka yg selamat ?
A - Ini pengalaman yg baik
menakutkan dan menakjubkan. Kau
berurusan dgn orang2 yg nampak
normal dan santun yg memiliki
jalan pikir sendiri dan benar2
percaya bahwa jalan pikir mereka
itu memang benar. Ini spt
menangani kasus murni orang yg
sakit jiwa. Spt mewawancarai
orang2 dlm sebuah RS JIwa, karena
bagi mereka, apa yg mereka
percaya adalah kebenaran absolut.
Saya pernah mendengar seorang
ibu mengatakan "Puji Tuhan, putera
saya mati." Puteranya menjadi
shahid, martyr, yg baginya
merupakan kebanggaan yg lebih
tinggi daripada puteranya menjadi
seorang Insinyur ataupun
pemenang hadiah Nobel.
Sistim nilai2 mereka itu bekerja
terbalik karena Islam versi mereka
(?? Islam asli, maksud Monsieur
Pierre ?) adalah memuja kematian
ketimbang kehidupan. Kau
menghadapi orang2 yg satu2nya
mimpi mereka, satu2nya prestasi
mereka adalah utk memenuhi
panggilan agama, yaitu menjadi
Shahid atau keluarga seorang sahid.
Mereka tidak melihat orang2 tidak
bersalah yg turut terbunuh, mereka
hanya melihat bahwa yg mereka
hancurkan adalah hal2 yg tidak
murni, najis, kotor.
Q -Anda mengatakan bahwa para
suicide bomber mengalami suatu
detik kekuasaan absolut. Apakah
kematian dianggap kekuasaan
paling tinggi ? Is death the ultimate
power?
A - Bukan kematian sbg akhir,
tetapi kematian sbg pintu pembuka
bagi kehidupan berikutnya. Mereka
mencari hadiah yg dijanjikan Allah.
Mereka bekerja bagi Allah, otoritas
paling tinggi, diatas semua UU
manusia. Utk itulah mereka
mengalami delusi kekuasaan
absolut dlm sedetik, dimana tidak
ada hal buruk yg dapat terjadi pada
mereka, karena mereka menjadi
pedang Allah.
Q - Adakah sebuah profil
kepribadian seorang suicide
bomber ? Tolong gambarkan segi
psychopathology-nya.
A - Biasanya anak antara usia 15
dan 25 yg mengidap berbagai
macam kompleks, biasanya
kompleks inferioritas. Mereka
sudah pasti dicekoki agama.
Mereka biasanya tidak memiliki
kepribadian matang. Biasanya
mereka adalah idealis yg mudah
dipengaruhi. Di Barat mereka dgn
mudah menjadi pencandu narkoba,
tetapi bukan penjahat.
Menarik bahwa mereka bukan
penjahat karena mereka tidak
memandang baik-buruk dari kaca
mata kami. Kalau mereka
dibesarkan di budaya Barat, mereka
akan membenci kekerasan. Tetapi
karena mereka terus berperang
melawan keresahan jiwa mereka
sendiri, satu2nya solusi bagi
pathology mengakar ini adalah
kemauan utk mati dan menikmati
hadiah di Surga nanti.
Q - Apakah suicide bombers hanya
dimotivasi oleh agama ?
A - YA, itu satu2nya kepercayaan
mereka.. Mereka tidak mencari
kebebasan atau bahkan harga diri.
Mereka hanya mengikuti Allah,
hakim paling tinggi, dan apa yg IA
perintahkan.
Q - Apakah semua Muslim sama
menafsirkan jihad dan martyrdom?
A - Semua Muslim percaya bahwa
pada akhirnya, hanya Islam yg akan
berkuasa di bumi ini. Mereka
percaya bahwa ini hanyalah
satu2nya agama dan DALAM BENAK
MEREKA, TIDAK ADA RUANG BAGI
INTERPRETASI BERBEDA.
Beda utama antara Muslim
moderat dan ekstremis adalah
bahwa Muslim moderat tidak
merasa bahwa kemenangan Islam
akan terjadi semasa hidup mereka,
oleh karena itu mereka
menghormati agama2 lain. Para
extremis percaya bahwa ramalan
Islam utk menguasai dunia spt
ditulis dlm Quran, berlaku utk hari
ini.
Setiap kemenangan Bin Laden
meyakinkan 20 juta Muslim
moderat utk menjadi extremis.
Q - Gambarkan budaya yg
menghasilkan suicide bombers.
A - Budaya yg opresif, kurangnya
kebebasan, pencucian otak,
kemiskinan terorganisasi
(organized poverty), menempatkan
Tuhan sbg kendali kehidupan
sehar2i, pemisahan total antara
lelaki dan wanita, pelarangan sex,
tidak memberikan wanita
kekuasaan apapun dan
menempatkan lelaki dlm posisi
menjaga kehormatan keluarga, yg
terutama menyangkut kontrol
terhdp kelakuan wanita mereka.
Q - Apa faktor2 sosio-ekonomis yg
mendukung suicide bombings?
A - Yayasan zakat Muslim biasanya
tameng organisasi2 yg mendukung
terorisme. Tetapi kita juga harus
melihat negara2 spt Pakistan, Saudi
Arabia dan Iran, yg juga mendukung
organisasi2 yg sama lewat
network2 berbeda. Ironisnya,
suicide bombers Palestina justru
didukung oleh uang dari Barat yg
dimaksudkan bagi bantuan
kemanusiaan. Uang ini diberikan
kpd sebuah budaya yg amat sangat
membenci dan menolak Barat (yg
dilambangkan oleh Israel).
Q - Apakah ada dukungan finansial
bagi keluarga2 para suicide
bombers? Dan siapa yg membayar
mereka ?
A - Di jaman Sadam Husein dan
Yaser Arafat memang ada insentif
uang ($25.000 per keluarga), tapi
hari2 ini sudah lewat. Tapi anda
salah kalau menyangka bahwa
keluarga2 ini mengorbankan anak2
mereka hanya utk uang. Walau,
anak2 yg sangat citna keluarga
mereka, merasa bahwa dukungan
uang ini merupakan alasan bagus
utk menjadi suicide bomber. Jadi,
ini spt beli asuransi jiwa dan
mengadakan bunuh diri.
Q - Mengapa begitu banyak lelaki
muda yg suicide bombers ?
A - Spt dibahas diatas, libido sangat
penting. Juga ego, karena ini
merupakan cara menjadi pahlawan.
Para shahid adalah cowboy2 atau
'petugas pemadam kebakaran' dlm
Islam. Shahid adalah nilai yg
dianggap positif dlm budaya ini.
Anak mana yg tidak pernah
bermimpi utk menjadi cowboy atau
petugas pemadam kebakaran ?
Q - Apa peran PBB dlm penyebaran
teroris ini ?
A - PBB berada di tangan negara2
Arab dan dunia ketiga atau ex
komunis. Tangan mereka terikat.
PBB mengutuk Israel lebih dari
negara manapun didunia, sejajar
dgn rejim Castro, Idi Amin atau
Kaddafi.
AKibatnya, PBB tidak mampu
mengutuk organisasi2 teroris.
Ditambah lagi, lewat UNRWA, PBB
secara langsung terikat pada
organisasi teroris
spt Hamas, mewakili 65 % dari
apparatus mereka dlm kamp2
pengungsi
Palestina.
Sbg pendukung negara2 Arab,
selama lebih dari 50 thn PBB
membiarkan orang2 Palestina di
kamp2 pengungsi terkatung2 dgn
harapan suatu hari akan "kembali"
ke Israel, shg semakin menyulitkan
ditempatkannya masyarakat ini dan
membebaskan mereka dari
keadaan mengenaskan mereka.
US$ 400 juta dolar dihabiskan
setiap tahunnya oleh AS utk
mendukung 23.000 pekerja
UNRWA, yg kebanyakan anggota
organisasi teroris (lihat
Congressman Eric Cantor ttg topik
ini dan film saya "Hostages of
Hatred").
Q - Anda mengatakan suicide
bomber adalah 'stupid bomb dan
smart bomb' sekaligus. Tolong
jelaskan.
A - Berbeda dgn alat elektronik,
seorang suicide killer memiliki
kapasitas utk merubah pikirannya,
bahkan sampai detik terakhir. Tapi
realitasnya, ia tidak lebih dari
boneka yg mewakili kepentingan2
yg tidak peduli akan
kepentingannya, tapi ia tidak tahu
ini.
Q - Bgm kami dapat menghentikan
kegilaan suicide bombings dan
terorisme pada umumnya ?
A - Hentikan sikap yg 'politically
correct', hanya berani mengatakan
sesuatu yg tidak menyinggung
perasaan orang lain. Dan hentikan
kepercayaan bawha budaya ini
adalah KORBAN atau kesalahan
Barat.
ISLAM RADIKAL ADALAN BENTUK
BARU NAZISME. Di thn 1930-an
dulu, tidak ada orang yg
membenarkan tindakan Hitler.
Hanya dgn kekalahannya kita dapat
berdamai dgn rakyat Jerman.
Q - Apakah orang2 ini melancong
diluar daerah asal mereka dlm
jumlah besar ? Berdasarkan
penelitian anda, apakah anda akan
meramalkan gelombang baru diluar
Timur Tengah ?
A - Setiap serangan teror dianggap
kemenangan oleh Islam radikal.
Dimanapun Islam menyebar, disitu
ada konflik.
Pada detik ini ada ribuan kandidat
martir di kamp2 latihan di
Bosnia, Afghanistan dan Pakistan.
Didalam Eropa, ratusan mesjid
gelap mempersiapkan pencucian
otak generasi berikutnya terhdp
lelaki2 muda yg bingung akan
identitas mereka. Israel lebih
memiliki persiapan dlm hal ini dari
negara manapun didunia ini. Ya,
nantikan lebih banyak lagi suicide
killings di Eropa dan AS (dan di
manapun di dunia). Ini baru
permulaannya saja.
---------------------------------------------
------------------------- ----------
Setiap hari, American Congress for
Truth (ACT) adalah NGO yg berada
di garis depan utk memperjuangkan
kepentingan kalian utk
emperingatkan politisi, para
pembuat keputusan dan kampus2
akan ancaman Muslim
fundamentalis. Kami bertujuan utk
memerangi meningkatnya
kebencian dan intoleranis global.
Utk itu kami butuh solidaritas dan
bantuan anda.
ACT, P.O.Box 6884, Virginia Beach,
VA 23456
Email: info@
americancongressfortruth.com

Back to posts