Ada 100 keluarga menghuni sebuah
perkampungan.
Yang 99 beragama Islam dan 1
keluarga beragama Kristen.
Pada suatu ketika, keluarga Kristen
mengucapkan suatu perkataan yang
menyinggung atau menghina
junjungan mereka, Nabi
Muhammad. Ketika didengar
perkataan itu oleh mereka yang
beragama Islam, serentak 99
keluarga Islam itu bergerak menuju
ke rumah keluarga Kristen sambil
berteriak “ALLAHU AKBAR ...
ALLAHU AKBAR”. Setelah mereka
sampai di sana, mereka melempari
rumah keluarga itu dengan batu dan
kemudian membakarnya. Keluarga
Kristen yang menghuni rumah itu
turut tewas terbakar di dalamnya.
Sementara itu pada bagian lain di
bumi ini, ada 100 keluarga
menghuni sebuah perkampungan.
Yang 99 beragama Kristen dan 1
beragama Islam.
Pada suatu ketika, keluarga Islam
mengucapkan suatu perkataan yang
menyinggung dan menghina
junjungan mereka Yesus Kristus.
Ketika didengar perkataan itu oleh
mereka yang beragama Kristen,
mereka menundukkan kepala
sambil mengelus dada. Lalu, 99
keluarga Kristen itu berkumpul
bersama dalam sebuah gereja dan
berdoa:
“Ya Allah Bapa,
bukalah hati keluarga itu (keluarga
Islam)
dan terangilah jalan hidupnya,
agar mereka bertobat
dan hidup sesuai dengan
kehendakMu.
Ampunilah mereka
atas segala ucapan mereka
terhadap AnakMu,
Yesus Kristus Juruselamat kami,
karena mereka juga adalah saudara-
saudara kami.
Engkau tahu bahwa kami ini adalah
manusia yang fana,
yang bodoh, dan selalu berbuat
kesalahan.
Tetapi, ya Bapa,
kami semua yang tinggal dalam
perkampungan ini,
ibarat telah menjadi sebuah
keluarga besar,
yang bersatu dan bahu membahu
untuk membangun perkampungan
kami ini.
Pandanglah kami ini ya Bapa,
sebagai anak-anakmu.
Jikalau Engkau menghukum
keluarga itu,
maka hukumlah kami juga.
Kami percaya
bahwa Engkau adalah Allah yang
pengasih dan panjang sabar.
PintuMu akan selalu terbuka lebar
bagi anak-anakMu yang dahulu
sesat
dan kini bertobat.
Kami percaya padaMu, Ya Allah.
Tunjukkanlah kasihMu pada kami
semua.
Kami berdoa dan memohon atas
nama AnakMu yang Tunggal, Yesus
Kristus Juruselamat kami. Karena
kami percaya, bila kami berdoa di
dalam nama AnakMu, Yesus, maka
Engkau pasti akan mengabulkannya.
Terima kasih ya Bapa.
Amin.”